5M Pembelajaran Jarak Jauh
Tujuan 5M dalam Pembelajaran Jarak Jauh
Tujuan dari 5M meliputi:
Mendorong kolaborasi orangtua, guru dan murid untuk berdaya belajar dalam menghadapi situasi darurat akibat wabah virus corona.
Memastikan anak mendapatkan personalisasi pengalaman belajar yang bermakna, menantang dan sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan anak.
Bagian-Bagian 5M
5M meliputi:
1. Memanusiakan Hubungan
5M Pembelajaran Jarak Jauh yang pertama adalah memanusiakan hubungan. Memanusiakan hubungan bermakna praktik pembelajaran yang dilandasi orientasi pada anak berdasarkan relasi positif yang saling memahami antara guru, murid dan orangtua.
Memanusiakan hubungan dengan orang tua dapat dilakukan dengan mengetahui profil, kondisi orang tua termasuk pengumpulan informasi terkait waktu yang paling tepat untuk mendampingi proses belajar anak sehingga tercipta suasana yang kondusif untuk belaja
Guru dan orangtua dapat berdiskusi tentang:
Cara belajar murid
Kebiasaan murid di rumah
Latar belakang keluarga murid
Perkembangan dan proses belajar murid
Pekerjaan orangtua
2. Memahami Konsep
5M Pembelajaran Jarak Jauh yang kedua adalah memahami konsep. Memahami konsep bermakna praktik pembelajaran yang memandu murid bukan sekedar menguasai konten tapi menguasai pemahaman mendalam terhadap konsep yang dapat diterapkan di beragam konteks.
Bagaimana dengan keterlibatan orangtua?
Memandu pembelajaran anak yang bukan hanya sekedar menguasai konten tetapi menguasai kompetensi yang dapat diterapkan dalam berbagai konteks.
Guru dan orangtua dapat berdiskusi tentang:
Aktivitas pembelajaran di rumah
Tujuan pembelajaran
3. Membangun Berkelanjutan
5M Pembelajaran Jarak Jauh yang ketiga adalah membangun berkelanjutan. Membangun keberlanjutan bermakna praktik pembelajaran yang memandu murid mengalami rute pengalaman belajar yang terarah dan berkelanjutan melalui umpan balik dan berbagi praktik baik.
Bagaimana dengan keterlibatan orang tua?
Memandu anak mengalami rute pengalaman belajar yang terarah dan berkelanjutan melalui umpan balik dengan berbagai praktik baik. Misalnya, memberikan umpan balik atau respon terhadap hal-hal yang dilakukan oleh anak dalam pembelajaran di rumah.
Orangtua dan anak dapat berdiskusi tentang:
Apa yang sudag dipelajari
Tantangan/kesulitan yang dihadapi
Strategi untuk mengatasi kesulitan
4. Memilih Tantangan
5M Pembelajaran Jarak Jauh yang keempat adalah memilih tantangan. Memilih tantangan bermakna praktik pembelajaran yang memandu murid menguasai keahlian melalui proses yang berjenjang dengan pilihan tantangan yang bermakna.
Bagaimana dengan keterlibatan orangtua?
Orangtua memastikan bahwa anak-anak dapat menguasai keahlian dengan berbagai pilihan cara yang sesuai dengan profilnya.
Orangtua dapat:
Memberikan pilihan media dan cara untuk belajar atau melakukan tugas.
Menyusun jadwal belajar bersama dengan anak.
5. Memberdayakan konteks
Praktik pembelajaran yang memandu murid melibatkan sumber daya dan kesempatan di komunitas sebagai sumber belajar sekaligus kesempatan berkontribusi terhadap perubahan.
Bagaimana dengan keterlibatan orangtua?
Orangtua dapat mendorong anak untuk terlibat mengenali komunitasnya. Orangtua juga merupakan akses belajar murid yang cukup relevan dalam proses pembelajaran dari rumah.
Orangtua dapat:
Berdiskusi dengan anak mengenai peristiwa atau persoalan yang sedang terjadi di sekitar tempat tinggalnya.
Menghubungkan pembelajaran dengan konteks komunitas terdekatnya.
Orangtua dapat menjadi narasumber untuk topik-topik yang relevan, misalnya terkait pekerjaan orang tua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar